Thursday, March 29, 2007

Tulisan pertamaku

Ini adalah "buah pena" pertama ku yang berani aku publish, tidak tepat rasanya aku gunakan kata "buah pena" tapi tak apa lah, karena segala sesuatu pun harus berani kita coba walaupun itu akan berbuah kecaman dan komentar miring. "kenapa harus malu dan sakit hati..?" kalo ternyata komentar dan kecaman itu bisa membuat kita jadi lebih baik, betul tidak??

karena ini tulisan pertama, seperti hal nya karya tulis-karya tulis yang lain, pertama-tama kita harus berterima kasih kepada semua pihak atas apa-apa yang kita raih, yang pertama tentu saja ke Hadirat Illaahi Rabbi atas segala karunia dan kesempatan yang diberikan yang walaupun keseharian penuh dengan maksiat dan lalai akan perintah-Nya tetapi dengan kasih sayang-Nya yang tak terukur tetap saja memberikan kekuatan bagi hambanya untuk menyelesaikan tulisan pertama ini. Terima kasih berikutnya saya tujukan untuk istri sekaligus teman baik yang selalu mendampingi dan mendukung apapun yang menjadi keputusan suami. makasih yah..mamah hanny-ku...... dan selanjutnya seperti layaknya karya tulis adalah ucapan terima kasih kepada semua pihak yang tidak sempat disebutkan atas sumbangsihnya sehingga tulisan ini bisa selesai.

Ada ungkapan kalo langkah pertama itu sama dengan setengah perjalanan, memang ada benarnya karena untuk memulai langkah pertama itu membutuhkan kekuatan yang lumayan besar untuk mengalahkan rasa malas dan rasa takut ini dan itu. secara simple nya sih " kalo gak dimulai kapan mau selesainya.......!" nah seperti itu mungkin......:D

Hal tersebut di atas lah yang meng-inspirasi saya untuk mulai menulis lewat blog, bukan untuk gaya-gaya an tapi sebagai sarana belajar dan intropeksi juga sebagai tempat untuk mencurahkan uneg-uneg yang merupakan refleksi dari kebingungan karena tidak tahu harus ngomong ke siapa.

Tidak ada ruginya saya liat kalo kita punya keinginan untuk menulis di blog, kalo pun tulisan kita tidak berguna atau tidak dibaca orang lain, jangan sedih toh kita kan bukan penulis. Adalah sesuatu yang sangat baik sekali kalo kita punya keinginan tulisan kita dibaca dan bermanfaat bagi orang banyak, jadikan hal tersebut sebagai tujuan sehingga kita jadi bersemangat untuk terus berusaha menulis dengan kualitas yang lebih baik.

tapi ingat, segala sesuatu butuh latihan dan berproses, bukankah penulis2 terkenal pun membutuhkan proses dan latihan. sebagai contoh, mungkin umumnya orang kenal dengan "dewi lestari" aka "dewi dee" si penulis novel "super nova", kebetulan saya adalah teman sekolah semasa SMP dan SMA dulu, saya liat dari dulu dia secara konsisten menulis kegiatan sehari-harinya dalam buku diary nya. maaf yah bukan sok-sok an atau mau numpang tenar pake nyomot nama " dewi dee" segala, tapi saya hanya mau mencontohkan bahwa segala sesuatu itu dimulai dari yang kecil dulu. Impian boleh setinggi langit tapi kaki harus tetap berpijak di bumi dan untuk mencapai impian itu perlu latihan dan kesabaran. semoga bermanfaat.